counter

Selasa, 03 Februari 2015

Biografi Artis-Artis Hijab

BIOGRAFI ARTTIS - ARIS HIJAB


1. BIOGRAFI DIAN PIPIT IRAWATI



Nama Lengkap:  Pipik Dian Irawati
Alias:  Pipik | Umi Pipik
Tanggal Lahir:  26 November 1977
Tempat Lahir:  Indonesia
Zodiac: Sagittarius
Kewarganegaraan: Indonesia
Ayah: H. Imam Martono (m. 17-Mei-14, kelenjar getah bening)
Saudara: Eni (kakak perempuan)
Suami: Jeffry Al Buchori (Ustad, 07-Sep-99 – 26-Apr-13 (kematian Jeffry Al Buchori))
Anak: Adiba Khanza Az-Zahra (penyanyi, perempuan), Mohammad Abidzar Al-Ghifari (anggota boyband “The Oncom’s”), Ayla Azuhro (perempuan), Attaya Bilal Rizkillah (laki-laki)

Biografi

Pipik Dian Irawati Popon atau lebih dikenal dengan nama Pipik Dian Irawati lahir di Semarang, 26 November 1977 adalah seorang pendakwah berkebangsaan Indonesia. Umi Pipik, sapaan akrabnya  menikah dengan Ustad Jefri Al Buchori pada 7 September 1999  dan dikaruniai empat orang anak, yaitu Adiba Khanza Az-Zahra, Abidzar Al Ghifari, Ayla Azuhro, dan Attaya Bilal Rizkillah.
Tahun 2010 Pipik tergabung dengan grup vokal rohani bernama Fatimah Voice. Grup vokal ini beranggotkan tiga wanita cantik yaitu Pipik Dian Irawati, Puput Melati dan Nia Paramitha.
Pada 26 April 2013 suami Pipik, Jeffy Al Buchori atau yang biasa dipanggil Uje meninggal dunia akibat kecelakaan  tunggal setelah kehilangan kendali atas motornya, Kawasaki ER-6n bernopol B 3590 SGQ, di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.
 Pipik Dian Irawati Popon (lahir di Semarang, 26 November 1977; umur 37 tahun) yang dikenal dengan nama Pipik Dian Irawati adalah seorang pendakwah berkebangsaan Indonesia. Perempuan berhijab yang biasa disapa Umi Pipik ini berasal dari Semarang, Jawa Tengah. Umi Pipik adalah istri dari Ustad Jefri Al Buchori dan mempunyai empat orang anak, yaitu Adiba Khanza Az-Zahra, Abidzar Al Ghifari, Ayla Azuhro, dan Attaya Bilal Rizkillah.

Awal karier

Sebelum menikah, Umi Pipik adalah cover girl majalah remaja Aneka di tahun 1995-1997. Setelah dipersunting Ustad Jefri Al Buchori, Umi Pipik lebih memilih mengurus rumah tangga.
Setelah menikah, Umi Pipik pernah beberapa kali berduet dengan suaminya dalam lagu Sholawat Badar dan Thola'al Badru[1]. Tahun 2010, Umi Pipik tergabung dalam Fatimah Voice, sebuah grup lagu rohani yang berisi Pipik Dian Irawati, Puput Melati, dan Nia Paramitha.
Setelah suaminya meninggal, Umi Pipik berupaya untuk melanjutkan karier suaminya sebagai pendakwah. Umi Pipik pernah beberapa kali mengisi pengajian dan sekarang menjadi juri di Akademi Sahur Indonesia Junior 2014.

Menjadi juri di Akademi Sahur Indonesia Junior 2014

Umi Pipik didaulat menjadi juri di Akademi Sahur Indonesia Junior 2014, sebuah ajang berdakwah bagi anak-anak yang diselenggarakan Indosiar. Dalam hal ini, Umi Pipik berharap para peserta memilih tema yang ringan dalam mensyiarkan ajaran agama. Ia menyarankan agar para peserta yang masih anak-anak itu diberikan tema seperti cerita di dalam Al Quran atau tentang dunia binatang. Meskipun begitu, Umi Pipik mengaku senang bisa menjadi juri di AKSI Junior 2014.[2]

Kehidupan pribadi

Pipik Dian Irawati dipersunting Ustad Jefri Al Buchori pada tahun 1999 dan memiliki empat orang anak, yaitu Adiba Khanza Az-Zahra, Abidzar Al Ghifari, Ayla Azuhro, dan Attaya Bilal Rizkillah.
Tahun 2013 adalah tahun kesedihan bagi Umi Pipik dan keempat anaknya, karena, tepatnya Jum'at, tanggal 26 April 2013, suaminya tewas dalam kecelakaan tunggal saat mengendarai motor Kawasaki ER-6n bernopol B 3590 SGQ yang sedang dikendarai.[3][4][5][6]

Kebakaran rumah

Setelah Ustad Jefri Al Buchori wafat, rupanya Allah masih memberikan ujian kepada istri dan anak-anaknya yang ditinggalkan. Pada hari Jum'at, 20 Juni 2014, rumah yang ditinggali keluarga Ustad Jefri Al Buchori kebakaran. Hal itu bermula ketika jam 03.00, terdengar sebuah letupan dari ruang tamu namun tercium bau asap datang dari ruang itu. Api pun cepat menjalar karena banyaknya sofa serta wallpaper yang mengiasi kediaman Ustad Jefri Al Buchori.[7] Pukul 03.30, Umi Pipik terbangun karena alarmnya menyala. Pada saat itu, Umi Pipik sudah merasakan hawa yang benar-benar panas. Setelah keluar kamar, teryata ruang tamunya sudah terbakar. Ia segera membangunkan anak-anaknya. Karena sudah tidak ada jalan lagi, akhirnya Umi Pipik beserta ketiga anaknya meloncat dari lantai dua rumahnya. Untungnya, semua selamat. Termasuk Taufik, supir keluarga Uje yang kebetulan berada di sana lalu membopong Umi Pipik. Tidak ada korban jiwa, hanya Abidzar yang kakinya terkilir dan membiru.[8] Sedangkan Umi Pipik mengalami sesak nafas dan kakinya retak sehingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar